CAPAIAN PEMBELAJARAN MANAJEMEN PERKANTORAN DAN LAYANAN BISINIS

CAPAIAN PEMBELAJARAN
MANAJEMEN PERKANTORAN DAN LAYANAN BISINIS
Assalamu Alaikum, salam sehat dan tetap semangat sahabat bapak/ibu Guru MPLB. sudah tau belum dalam kurikulum merdeka Otomatisasi Tata kelola Perkantoran (OTKP) berganti nama dengan Manjemen Perkantoran dan Layanan Bisnis (MPLB).
Dengan berganti nama dengan MPLB tentunya juga dikuti dengan perubahan yang lain, dulu kita mengenal istilah KI dan KD pada kurikulum sebelumnya sekarang pada kurikulm merdeka kita mengena istilah CP yaitu capaian pembelajaran. Lalu apa saja CP yang ada pada jurusan MPLB ? Berikut uraiannya sahabat Bapak/Ibu Guru.
1.
CAPAIAN PEMBELAJARAN DASAR-DASAR MANAJEMEN PERKANTORAN DAN LAYANAN BISNIS
A.
Rasional
Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis
adalah mata pelajaran yang
berisi kompetensi-kompetensi yang mendasari penguasaan keahlian
pekerjaan kantor dan layanan bisnis.
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis merupakan mata pelajaran kejuruan
yang terdiri dari berbagai ilmu dasar
sebagai penentu dalam mempelajari mata pelajaran yang lain dalam Program Keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis yang berfungsi membekali peserta
didik dengan seperangkat pengetahuan,
keterampilan, sikap dan renjana (passion)
agar memiliki dasar yang kuat
dalam mempelajari mata pelajaran-mata pelajaran pada konsentrasi keahlian
di kelas XI dan XII.
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis berfungsi untuk menumbuh kembangkan
keprofesionalan dan kebanggaan pada peserta didik terhadap Program
Keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis,
melalui pemahaman tentang proses bisnis di dunia kerja,
perkembangan teknologi dan isu- isu terkini
di industri, mengenali
berbagai macam profesi,
okupasi kerja, dan peluang usaha, mengelola surat dan dokumen
berbasis digital, menggunakan
peralatan dan aplikasi teknologi perkantoran,
mengelola sistem informasi, melakukan komunikasi, serta memberikan layanan
bisnis dan logistik
sesuai standar yang ditentukan pada bidang manajemen
perkantoran dan layanan bisnis.
Pembelajaran dapat dilakukan
menggunakan berbagai pendekatan, strategi, model, serta
metode yang sesuai
dengan karakteristik kompetensi yang harus dipelajari, sehingga dapat menciptakan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta
didik untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup
bagi inisiatif, kreativitas, kemandirian sesuai dengan bakat, minat, renjana (passion), dan perkembangan fisik, serta psikologis peserta didik. Model-model pembelajaran yang dapat
digunakan antara lain project
based learning, problem based learning, discovery and inquiry learning,
teaching factory, serta
model-model lainnya yang relevan.
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis
berkontribusi dalam menjadikan peserta didik memiliki
kompetensi sebagai staf administrasi, resepsionis, asisten arsiparis, asisten
sekretaris, layanan pelanggan, dan sebagai tenaga operator junior
di bidang komputer
dan otomatisasi perkantoran yang berakhlak mulia,
mampu berkomunikasi, bernegosiasi, mampu bekerja dalam
tim, mampu mengelola informasi dan gagasan, serta menumbuhkan kemampuan berpikir
kritis, kreatif, mandiri,
dan adaptif dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
B.
Tujuan
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis bertujuan membekali peserta didik dengan pengetahuan, keterampilan, dan sikap (soft skills dan hard skills) yang meliputi:
- memahami proses bisnis manajemen perkantoran dan layanan bisnis di dunia kerja.
- memahami perkembangan teknologi dan isu-isu terkini dalam bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis;
- memahami profil pekerjaan/profesi (job profile) dan peluang usaha di bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis;
- menerapkan teknik dasar aktivitas perkantoran di bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis;
- mengelola dokumen berbasis digital;
- menggunakan peralatan dan aplikasi teknologi perkantoran;
- mengelola sistem informasi dan komunikasi organisasi; dan
- memberikan layanan bisnis dan logistik sesuai standar yang ditentukan.
C.
Karakteristik
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis berfokus pada kompetensi yang bersifat dasar yang harus dimiliki oleh tenaga administrasi dan otomatisasi perkantoran, layanan bisnis, serta jabatan lain yang sesuai dengan
perkembangan dan kebutuhan
dunia kerja.
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis membutuhkan kemampuan kerja sama,
ketelitian, percaya diri, dan komunikasi yang efektif. Selain
itu mata pelajaran ini memberikan pemahaman kepada peserta didik
tentang proses bisnis,
perkembangan teknologi dan isu-isu terkini, profil
pekerjaan/profesi (job profile), serta peluang usaha di
bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis.
Mata Pelajaran Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis meliputi:
Elemen |
Deskripsi |
Proses bisnis manajemen perkantoran dan layanan bisnis
di dunia kerja |
Meliputi pemahaman proses bisnis di bidang manajemen perkantoran dan layanan
bisnis, tahapan fungsi manajemen (perencanaan pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian) dalam lingkup pekerjaan kantor, serta pengenalan rantai pasok (supply chain) dalam layanan pengelolaan barang berbasis K3 industri dan 5R. |
Perkembangan teknologi dan isu- isu terkini dalam bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis |
Meliputi pemahaman tentang paradigma manajemen perkantoran modern, otomatisasi perkantoran, revolusi industri 4.0, budaya kerja,
dan eco-green (ramah lingkungan). |
Profil pekerjaan/profesi (job profile) dan peluang usaha di bidang bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis |
Meliputi pemahaman tentang
berbagai jenis profil
pekerjaan/profesi (job profile) di masa sekarang dan di masa
mendatang, serta peluang
usaha di bidang
manajemen perkantoran dan layanan bisnis. |
Teknik dasar aktivitas perkantoran di bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis |
Meliputi pemahaman tentang teknik
pelayanan prima (excellence service), layanan
pelanggan (customer
service), serta prosedur dan instruksi kerja. |
Dokumen berbasis digital |
Meliputi pemahaman tentang
dasar-dasar prosedur penanganan dokumen, jenis peralatan pengelolaan dokumen, dan prosedur penyimpanan dokumen berbasis digital sesuai sistem
yang digunakan di dunia kerja. |
Peralatan dan aplikasi teknologi perkantoran |
Meliputi pemahaman tentang
jenis peralatan kantor,
prosedur penggunaan peralatan kantor, pemeliharaan peralatan kantor, aplikasi perangkat lunak, prosedur penggunaan aplikasi perangkat lunak
dan keras untuk perkantoran, dan prosedur mencetak
dokumen. |
Sistem informasi dan komunikasi organisasi |
Meliputi pemahaman tentang
jenis data dan informasi, prosedur
penggunaan menu home page, dasar-dasar komunikasi lisan
dan tulisan, serta prosedur komunikasi melalui media elektronik |
Layanan bisnis dan logistik sesuai standar yang ditentukan |
Meliputi pemahaman tentang
konsep layanan bisnis
perkantoran, konsep logistik, jenis dokumen logistik, layanan administrasi dokumen
pergudangan, transportasi, distribusi dan pengiriman (delivery). |
D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E (kelas
X), peserta didik akan mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai
Program Keahlian Manajemen
Perkantoran dan Layanan Bisnis yang dipilihnya, sehingga
mampu memiliki gambaran karir dan rencana pengembangan diri di bidang
manajemen perkantoran dan
layanan bisnis yang sesuai dengan bakat, minat, dan renjana (passion).
Selain itu pada akhir fase E pada aspek soft
skills peserta didik akan mampu
menerapkan budaya kerja sesuai tuntutan pekerjaan,
memahami konsep diri yang positif sesuai standar K3 dan 5R, mengembangkan kemampuan berpikir kritis dalam memecahkan masalah
dan mencari solusi,
serta konsisten dalam menerapkan budaya kerja dalam layanan bisnis.
Sedangkan pada aspek hard skills peserta didik mampu menerapkan
elemen-elemen kompetensi pada mata pelajaran
Dasar-Dasar Manajemen Perkantoran dan Layanan Bisnis sebagai berikut:
Elemen |
Capaian Pembelajaran |
Proses bisnis manajemen perkantoran dan layanan bisnis
di dunia kerja |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan proses bisnis di bidang manajemen perkantoran dan layanan
bisnis, tahapan fungsi
manajemen (perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan pengendalian) dalam lingkup pekerjaan kantor, serta pengenalan rantai pasok (supply chain) dalam layanan pengelolaan barang berbasis K3 industri dan 5R. |
Perkembangan teknologi dan isu- isu terkini terkait
manajemen perkantoran dan
layanan bisnis |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan perkembangan manajemen perkantoran modern, otomatisasi perkantoran, perkembangan revolusi industri 4.0 di bidang perkantoran dan layanan bisnis,
budaya kerja, dan eco-green
(ramah lingkungan). |
Profil pekerjaan/profesi (job profile) dan peluang usaha
di bidang manajemen perkantoran dan layanan bisnis |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan profil pekerjaan/profesi (job profile) di masa sekarang dan di masa mendatang, serta peluang usaha di bidang
manajemen perkantoran dan layanan bisnis. |
Teknik dasar aktivitas perkantoran di bidang
manajemen perkantoran dan layanan bisnis |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan teknik pelayanan prima
(excellent service), layanan pelanggan (customer
service), serta prosedur dan instruksi kerja. |
Dokumen berbasis digital |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan dasar-dasar prosedur penanganan dokumen, jenis peralatan pengelolaan dokumen, dan prosedur penyimpanan dokumen berbasis digital sesuai sistem yang digunakan di dunia kerja. |
Elemen |
Capaian Pembelajaran |
Peralatan dan aplikasi teknologi perkantoran |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu mengidentifikasi jenis peralatan kantor, menggunakan peralatan kantor, menerapkan prosedur
pemeliharaan peralatan kantor,
menggunakan aplikasi perangkat lunak dan keras untuk perkantoran, serta mampu menerapkan prosedur mencetak dokumen. |
Sistem informasi dan komunikasi organisasi |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan jenis data dan informasi, menerapkan prosedur penggunaan menu home page, menerapkan dasar- dasar komunikasi lisan dan tulisan,
serta menerapkan serta prosedur komunikasi melalui media
elektronik. |
Layanan bisnis dan
logistik sesuai standar
yang ditentukan |
Pada akhir fase E peserta
didik mampu menjelaskan konsep layanan bisnis
perkantoran, konsep logistik, jenis dokumen logistik, layanan administrasi dokumen
pergudangan, transportasi, distribusi, dan pengiriman (delivery). |
134.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MANAJEMEN PERKANTORAN
A.
Rasional
Mata pelajaran Manajemen Perkantoran merupakan mata
pelajaran kejuruan yang berisi sekumpulan kompetensi untuk mencapai
penguasaan keahlian kerja di bidang manajemen perkantoran. Mata pelajaran ini merupakan kelanjutan dari
mata pelajaran Dasar-Dasar Manajemen
Perkantoran dan Layanan Bisnis pada Fase
E sehingga dalam proses pelaksanaan
pembelajarannya akan lebih meningkatkan kompetensi
yang telah dicapai sesuai dengan tuntutan, tantangan, dan kebutuhan dunia kerja.
Mata pelajaran ini diberikan kepada peserta didik di Fase F yang berfungsi untuk
lebih memperkuat dan menumbuhkembangkan keprofesionalan dan kebanggaan peserta
didik terhadap keahlian
(keprofesian) manajemen perkantoran, melalui pemahaman dan penerapan tentang
ekonomi dan bisnis,
pengelolaan administrasi umum, komunikasi di tempat kerja,
pengelolaan kearsipan, teknologi perkantoran, pengelolaan rapat/pertemuan, pengelolaan keuangan
sederhana, serta penatalaksanaan administrasi pada bidang spesifik (sumber daya manusia/kepegawaian, sarana
prasarana, humas dan keprotokolan, dan lainnya) sesuai tuntutan dan kebutuhan bidang manajemen
perkantoran di dunia kerja. Berbekal sikap, pengetahuan, dan keterampilan di bidang manajemen
perkantoran peserta didik akan mampu berwirausaha secara mandiri dan/atau
melanjutkan pendidikan sesuai dengan kejuruannya.
Pembelajaran mata pelajaran ini dapat menggunakan berbagai pendekatan, strategi, model, dan metode
yang sesuai dengan
karakteristik kompetensi yang dipelajari untuk dapat menciptakan pembelajaran yang interaktif, inspiratif, menyenangkan,
menantang, memotivasi peserta
didik untuk berpartisipasi aktif, memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,
kreativitas, kemandirian sesuai dengan
bakat, minat, renjana, serta perkembangan fisik dan psikologis peserta
didik. Model-model pembelajaran yang dapat digunakan, antara lain Project-based
Learning, Problem-based Learning, Discovery Learning, Inquiry
Learning, Teaching Factory,
serta model-model lainnya
yang relevan.
Mata pelajaran ini berkontribusi untuk membentuk peserta
didik memiliki kompetensi sebagai staf administrasi kantor, resepsionis, asisten
arsiparis, asisten sekretaris, layanan pelanggan (customer service), operator komputer junior di
bidang perkantoran, dan jabatan lainnya
yang berakhlak mulia, mampu berkomunikasi, bernegosiasi, mampu bekerja dalam tim, mampu mengelola informasi/gagasan, serta menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, mandiri,
dan adaptif dalam menjalankan tugas dan fungsinya. Selain itu, dalam tuntutan
bekerja sebagai karyawan atau pegawai, mata pelajaran ini pun diharapkan dapat membekali peserta
didik untuk berwirausaha dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
B.
Tujuan
Mata pelajaran ini bertujuan menghasilkan peserta didik yang memiliki
sikap, pengetahuan, dan keterampilan (soft
skills dan hard skills), yang
meliputi:
- memahami dasar-dasar ekonomi dan bisnis;
- menerapkan pengelolaan administrasi umum;
- menerapkan komunikasi di tempat kerja;
- menerapkan pengelolaan kearsipan;
- menerapkan teknologi perkantoran;
- menerapkan pengelolaan rapat/pertemuan;
- menerapkan pengelolaan keuangan sederhana;
- menerapkan pengelolaan sumber daya manusia (SDM) menerapkan pengelolaan sarana dan prasarana; dan menerapkan pengelolaan humas dan keprotokolan.
C.
Karakteristik
Mata pelajaran ini pada Fase F berfokus
pada pendalaman dan peningkatan
penguasaan kompetensi yang harus dimiliki oleh tenaga administrasi perkantoran atau jabatan lain sesuai dengan perkembangan dan kebutuhan dunia kerja.
Mata pelajaran ini membutuhkan kemampuan
ketelitian, kecepatan, dan ketepatan
sehingga mampu mengerjakan berbagai tugas perkantoran dengan cepat dan tepat. Mata
pelajaran ini memberikan pemahaman kepada
peserta didik agar mampu melaksanakan operasional pengelolaan manajemen
kantor dan layanan
bisnis di tempat kerja sebagai
berikut.
Elemen |
Deskripsi |
Ekonomi
dan bisnis |
Meliputi ilmu ekonomi,
pelaku kegiatan ekonomi,
perilaku konsumen dan produsen, jenis pasar, bentuk
badan usaha, lembaga keuangan, rencana usaha
kecil dan menengah, e-commerce, serta
dasar-dasar pemasaran. |
Pengelolaan administrasi umum |
Meliputi korespondensi menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris
tingkat dasar, penanganan surat (mail handling), dokumen perjalanan dinas, akomodasi dan transportasi perjalanan dinas (business travelling arrangement), serta
pengelolaan jadwal kegiatan pimpinan (daily agenda). |
Komunikasi di tempat
kerja |
Meliputi prosedur berkomunikasi lisan dalam bahasa
Indonesia, bahasa Inggris dan/atau bahasa asing lainnya melalui
telepon maupun secara langsung dengan kolega/pelanggan, serta
mengelola informasi di tempat kerja. |
Pengelolaan kearsipan |
Meliputi prosedur penyimpanan arsip, penggunaan arsip,
pemeliharaan arsip, penentuan masa retensi arsip,
penyusutan arsip, serta pengelolaan arsip
secara elektronik/digital. |
Teknologi Perkantoran |
Meliputi teknik mengetik cepat (keyboarding), peralatan dan perlengkapan kantor (office supplies), mesin-mesin kantor
(office machine), aplikasi perkantoran (office software),
komputasi berbasis online (cloud computing), serta
akses data/informasi melalui
internet. |
Pengelolaan rapat/pertemuan |
Meliputi pengelolaan rapat/pertemuan secara online maupun offline, penyiapan materi presentasi, dan pembuatan notulen
rapat. |
Pengelolaan keuangan sederhana |
Meliputi pengelolaan kas kecil, pembuatan laporan kas kecil, pelaksanaan transaksi perbankan sederhana, serta pelaksanaan transaksi kas dan nonkas. |
Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) |
Meliputi peraturan ketenagakerjaan, prosedur administrasi perencanaan, perekrutan, pengembangan, penghargaan, hubungan industrial, penilaian, dan
pemberhentian karyawan. |
Pengelolaan sarana dan prasarana |
Meliputi peraturan sarana
dan prasarana kantor,
prosedur administrasi pengadaan, penyimpanan, penyaluran, inventarisasi, pengoperasian, pemeliharaan, penghapusan sarana dan prasarana kantor, furniture kantor (office furniture), interior
kantor (office arrangement), dan tata ruang kantor (office layout). |
Pengelolaan humas dan keprotokolan |
Meliputi khalayak humas,
etika dan kode etik profesi
humas, media komunikasi humas, kegiatan kehumasan, pelayanan kepada kolega/pelanggan, peraturan keprotokolan, dan penanganan
berbagai kegiatan keprotokolan. |
D. Capaian Pembelajaran
Pada akhir Fase F peserta didik mampu menerapkan
budaya kerja sesuai tuntutan
pekerjaan, memahami konsep diri yang positif, serta mengembangkan kemampuan berpikir
kritis dalam memecahkan masalah, sedangkan pada aspek hard skills peserta didik mampu memahami dan menerapkan elemen-elemen
kompetensi pada mata pelajaran ini.
Elemen |
Capaian Pembelajaran |
Ekonomi dan bisnis |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu memahami
ilmu ekonomi, pelaku
kegiatan ekonomi, perilaku konsumen dan produsen, jenis pasar, bentuk badan usaha, lembaga keuangan, rencana usaha kecil dan menengah, e-commerce, serta dasar-dasar pemasaran. |
Pengelolaan administrasi umum |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu memahami pengelolaan administrasi umum mulai dari melaksanakan korespondensi menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris, menerapkan penanganan surat (mail handling), memproses dokumen perjalanan dinas,
akomodasi dan transportasi perjalanan dinas (business travelling arrangement), serta melakukan pengelolaan jadwal
kegiatan pimpinan (daily agenda). |
Komunikasi di tempat
kerja |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu menerapkan prosedur berkomunikasi lisan dalam bahasa
Indonesia, bahasa Inggris
dan/atau bahasa asing
lainnya, baik melalui
telepon maupun secara
langsung dengan kolega/pelanggan, serta
mengelola informasi di tempat kerja. |
Pengelolaan kearsipan |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu menerapkan pengelolaan kearsipan mulai dari prosedur
penyimpanan arsip, penggunaan arsip, pemeliharaan arsip,
penentuan masa retensi
arsip, penyusutan arsip, serta pengelolaan arsip secara elektronik/digital. |
Teknologi kantor |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu menerapkan teknik mengetik cepat (keyboarding),
mengoperasikan peralatan dan perlengkapan kantor
(office supplies), mesin-mesin
kantor (office machine),
mengoperasikan aplikasi perkantoran (office software), menerapkan pembuatan dan penyimpanan file/data berbasis online (cloud computing), serta
melakukan akses data/informasi melalui internet. |
Pengelolaan rapat/pertemuan |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu menerapkan prosedur persiapan kegiatan rapat/pertemuan secara online maupun offline, menyiapkan bahan/materi presentasi, dan membuat notulen
rapat. |
Pengelolaan Keuangan
Sederhana |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu mengelola kas kecil, membuat
laporan kas kecil,
melaksanakan transaksi perbankan sederhana, serta melaksanakan transaksi kas dan nonkas. |
Pengelolaan sumber daya manusia (SDM) |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu memahami peraturan ketenagakerjaan, menerapkan prosedur administrasi perencanaan, perekrutan, pengembangan, penghargaan, hubungan industrial, penilaian, dan pemberhentian karyawan. |
Pengelolaan sarana dan prasarana |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu memahami
peraturan sarana dan prasarana kantor,
menerapkan prosedur administrasi pengadaan, penyimpanan, penyaluran, melakukan inventarisasi, pengoperasian, pemeliharaan, penghapusan
sarana dan prasarana kantor,
memahami furnitur kantor (office furniture), interior
kantor (office arrangement), serta
tata ruang kantor
(office layout). |
Pengelolaan humas dan keprotokolan |
Pada akhir Fase F peserta
didik mampu memahami khalayak humas, etika dan kode etik profesi
humas, membuat media
komunikasi humas, menerapkan kegiatan kehumasan, menerapkan pelayanan kepada kolega/pelanggan, memahami peraturan keprotokolan, serta
menerapkan kegiatan keprotokolan. |